Jambi (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Jambi, Selasa, menggelar doa bersama dengan para pendukung sepak bola Koja Mania Provinsi Jambi untuk korban tragedi Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, di Mapolda Jambi.
Kabid Humas Polda Jambi Komisaris Besar Polisi Mulia Prianto menyebutkan pergelaran doa bersama dilakukan untuk mendoakan para korban pendukung Aremania di Stadion Kanjuruhan Malang Jawa Timur, Sabtu (1/10) malam.
"Menyampaikan pesan dari Kapolda Jambi yang turut belasungkawa terkait peristiwa di Kanjuruhan Malang, dengan doa bersama ini semoga para korban diterima dengan baik di sisi Yang Maha Kuasa serta keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan," katanya.
Tampak hadir pada kegiatan tersebut Pejabat Utama (PJU) Polda Jambi, Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jambi, Pengurus Asprov PSSI Jambi, dan pendukung Kota Jambi Mania sebanyak 120 orang. Dia berharap agar kejadian seperti ini tidak terjadi di Jambi.
" Kita semua tentunya berharap semoga untuk di Provinsi Jambi tidak terjadi kejadian serupa,dan dapat dijadikan pelajaran bagi kita semua," katanya.
Dia menghimbau agar seluruh personel kepolisian di jajaran Polda Jambi bersama seluruh masyarakat Jambi bisa turut serta menjaga kamtibmas yang kondusif dan menjauhi kegiatan-kegiatan yang dapat merugikan diri sendiri .
"Mari sama-sama kita jaga keamanan untuk kita bersama," katanya.
Dalam kasus ini, kata dia, Polri menekankan untuk mengusut tuntas tragedi tersebut. Kapolri sudah mengerahkan tim untuk melakukan pengusutan peristiwa ini.
Saat ini, kepolisian melakukan upaya semaksimal mungkin untuk korban yang luka mendapatkan bantuan perawatan.
Sebagai bentuk kepedulian, Kapolri memberikan perhatian khusus kepada seluruh korban dengan memberikan bantuan perawatan kepada setiap korban.
