Jambi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi menyalurkan bantuan pangan beras kepada 20.000 kepala keluarga penerima manfaat di daerah tersebut dengan target penyaluran selama dua pekan ke depan.
"Mudah-mudahan selama seminggu atau dua minggu ke depan semua sudah tersalurkan kepada kelompok keluarga penerima manfaat," kata Wakil Bupati Bungo Safrudin Dwi Aprianto dalam keterangan resmi yang diterima di Jambi, Rabu.
Ia mengharapkan penyaluran bantuan pangan beras ini bisa diawasi oleh aparat sehingga bantuan tersebut memberikan manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan.
"Pastikan keluarga yang menerimanya betul-betul memberikan manfaat kepada mereka semua," katanya.
Pemkab Bungo bersama Bulog, lanjut dia, berharap agar bantuan pangan beras tersebut dapat membantu upaya pengendalian inflasi di daerah setempat.
Dalam program bantuan pangan beras ini, setiap keluarga penerima manfaat mendapatkan masing-masing sebesar 10 kilogram beras.
"Mendagri berikan warning kepada Pemkab Bungo itu adalah potensi kenaikan pangan beras, sejalan dengan program bantuan pangan beras saat ini," katanya.
Ia menegaskan bahwa Pemkab Bungo bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Bungo juga terus koordinasi rutin dalam pengendalian inflasi pangan di daerah tersebut.
Sementara itu, Kepala Bulog Bungo Ahmad mengatakan penyaluran bantuan pangan periode kedua ini diberikan guna mengurangi beban bagi masyarakat.
Selain itu, bantuan ini juga untuk memastikan stabilitas harga beras dan menjamin persediaan beras di tingkat masyarakat tercukupi dan stok tersedia.
Baca juga: Pemkab Bungo kirim 861 kontingen pada Pekan Olahraga Provinsi Jambi
Baca juga: BI minta Pemkab Bungo tingkatkan kerja sama antardaerah
Baca juga: Pemkab Bungo dorong sektor pertanian jadi unggulan