Jambi (ANTARA) - Bandara Sultan Thaha Jambi melayani dua permintaan layanan penerbangan charter pesawat selama arus mudik Idul Fitri 2024.
Executive General Manager Bandara Sultan Thaha Jambi Siswanto di Jambi, Jumat, mengatakan selama periode mudik lebaran ada dua penerbangan yang sifatnya tidak terjadwal atau charter.
"Kemarin itu 3 April dan 4 April 2024 ada dua penerbangan charter," kata dia.
Siswanto menyebutkan pertumbuhan penumpang di Bandara Sultan Thaha Jambi di periode lebaran Idul Fitri 2024 cukup tinggi. Pada puncak arus mudik, Sabtu (6/4) jumlah penumpang mencapai 5.049 orang.
Bandara Jambi tidak hanya menerima permintaan penambahan jadwal penerbangan namun juga menerima permintaan charter pesawat.
Siswanto mengatakan permintaan charter pesawat ini dari salah satu perusahaan yang ada di Jambi dengan rute penerbangan ke Kalimantan.
Penerbangan charter tersebut sudah sering terjadi di setiap momen lebaran. Penerbangan charter dilayani oleh maskapai Super Air Jet.
"Penerbangan tersebut mengambil rute Jambi - Pontianak, tanpa transit," katanya.
Selain charter, Bandara Jambi juga menerima permintaan penambahan jadwal penerbangan atau extra flight dari maskapai selama arus mudik kemarin.
Sementara itu, pada Rabu (10/4) dan Kamis (11/4) jumlah penumpang pesawat melalui Bandara Jambi menurun dibandingkan saat puncak arus mudik.
Tercatat pada Rabu (10/4) jumlah penumpang mencapai 2.117 orang dan pada Kamis (11/4) jumlah penumpang mencapai 2.139 orang.
Siswanto menargetkan jumlah penumpang pada arus mudik dan balik lebaran 2024 mencapai 60 ribuan penumpang. Target ini meningkat dibandingkan realisasi penumpang saat arus mudik lebaran 2023 mencapai 58 ribuan orang.