Jambi (ANTARA) - Pertamina Eksplorasi dan Produksi (EP) Jambi memberikan wawasan kepada para pelajar terkait dengan emisi nol bersih dengan aksi menanam pohon di daerah itu.
Kepala SMA Negeri 5 Kota Jambi Muhammad Salim di Jambi, Kamis, menyampaikan apresiasi atas kolaborasi positif dunia pendidikan dengan industri energi nasional dalam kegiatan itu.
"Kita beruntung bisa diberikan ilmu yang bermanfaat dengan Pertamina,” katanya.
Dia berharap, kegiatan ini tak sekedar menambah wawasan siswa, tetapi juga memberi inspirasi dan motivasi untuk menjadi generasi penerus bangsa yang unggul.
Kegiatan Pertamina Goes to School ini menghadirkan dua perwira untuk berbagi wawasan pengetahuan tentang eksplorasi migas di lapangan dan mengenai lingkungan.
Dalam kesempatan ini, Officer Emergency Response Health Safety Security Environment (HSSE) Teguh Santoso memaparkan tentang net zero emission dan langkah yang dapat dilakukan Pertamina EP untuk mendukung pencapaian upaya itu.
Salah satu langkah itu, mengedukasi masyarakat sekitar wilayah operasi perusahaan melakukan efisiensi energi di Gerai Energi yang merupakan lokasi pemberdayaan masyarakat Pertamina EP Jambi.
Efisiensi dilakukan dengan pemasangan Photovoltic Cell yang mengubah energi matahari menjadi energi listrik. Photovoltic Cell tersebut digunakan sebagai sumber energi mesin nutrisi hidroponik.
Di hadapan siswa, ia juga menjelaskan dampak emisi yang mengakibatkan pemanasan global dan berujung bencana alam.
Ia mengatakan bahwa mendukung emisi nol bersih berarti mengusahakan jumlah gas rumah kaca yang dikeluarkan sama dengan jumlah yang diserap kembali oleh alam atau teknologi.
“Misalnya, kita menghasilkan emisi dari kendaraan, tetapi itu diimbangi dengan menanam pohon atau menggunakan energi bersih,” katanya.
Pertamina EP Jambi mengajak para pelajar menanam pohon bersama. Pohon yang ditanam adalah bibit pohon mangga di halaman sekolah. Tahun ini, Pertamina EP Jambi menargetkan menanam 2.500 pohon sebagai komitmen perusahaan terhadap lingkungan.
Dia menjelaskan usaha melestarikan lingkungan dengan memberi wawasan lingkungan ke generasi muda dan menanam pohon juga bagian dalam mendukung SDG’s poin 15, yakni menjaga ekosistem darat.