Jambi (ANTARA) - Satuan Tugas Siaga Darurat Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan Provinsi Jambi menangkap dua orang terduga pelaku pembakaran lahan di Kelurahan Lubuk Kambing, Kecamatan Renah Mendaluh, Tanjab Barat.
Plh Dansatgas Karhutla jambi Brigjen TNI Rachmad dalam keterangan tertulis di Jambi, Sabtu, mengatakan tim Satgas Karhutla yang terdiri dari Babinsa, Babinkamtibmas, BKTM, dan perusahaan menemukan titik api (hotspot) sesuai yang terpantau satelit NOAA20 dan SNPP, dengan hasil api sudah dalam keadaan padam dengan luas sekitar dua hektare.
Tim Satgas Karhutla dengan alat GPS langsung menuju ke lokasi kebakaran lahan menggunakan sepeda motor.
Tim Satgas Patroli Karhutla tiba di lokasi lahan yang sengaja dibakar sudah padam dan mengamankan dua orang oknum warga diduga pelaku pembakaran lahan.
Kedua orang oknum warga tersebut merupakan petani yang berinisial SI (72) dan SA (50) yang langsung diserahkan ke pihak Polsek Merlung, untuk dimintai keterangan selanjutnya dilimpahkan ke Polres Tanjab Barat.
Adapun Tim Satgas Karhutla tersebut terdiri dari TNI lima orang, Polri lima orang.
Tindakan ini dilakukan sebagai tindak lanjut saat rapat koordinasi penanganan Karhutla di wilayah Provinsi Jambi.
Pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan pembakaran lahan pertanian dengan langkah membakar lahan karena akan berampak pada diri sendiri dan lingkungan sekitar.
Sebelumnya, Kapolda Jambi Irjen Pol. Rusdo Hartono menegaskan Kepolisian siap menindak seluruh pelaku pembakaran hutan dan lahan baik perseorangan maupun korporasi.