Jambi (ANTARA) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama UIN Sultan Thaha Saifuddin (STS) Jambi memastikan penguatan literasi keuangan bagi mahasiswa dan dosen di lingkungan kampus sebagai upaya meningkatkan pengetahuan melalui edukasi.
Kepala OJK Provinsi Jambi Yan Iswara Rosya dalam rilis yang diterima di Jambi, Minggu, mengatakan UIN STS Jambi merupakan perguruan tinggi yang menjadi mitra dalam program peningkatan literasi dan inklusi keuangan.
Yan Iswara menekankan pentingnya optimalisasi literasi keuangan bagi mahasiswa dan dosen melalui program edukasi. Selain itu, ia mendorong penelitian dan survei bersama yang melibatkan akademisi UIN STS Jambi.
OJK juga berencana memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mendapatkan asuransi guna meningkatkan perlindungan finansial mereka.
Selain itu, bimbingan pengelolaan keuangan akan diberikan untuk meningkatkan kesejahteraan civitas akademika pada perguruan tinggi tersebut.
Dia menegaskan agar UIN dapat berkontribusi dalam sosialisasi peran OJK kepada masyarakat luas. OJK juga akan memberikan edukasi kepada dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa terkait bahaya pinjaman online ilegal.
Dengan adanya kolaborasi ini, UIN STS Jambi dan OJK dapat bersama-sama meningkatkan literasi keuangan dan kesejahteraan masyarakat.
Yan menyebutkan bahwa perguruan tinggi memiliki peran penting dalam menciptakan kesadaran finansial yang lebih baik di lingkungan akademik dan masyarakat umum.
Rektor UIN STS Jambi Prof Kasful Anwar mengapresiasi kunjungan OJK Provinsi Jambi. Ia berharap ke depan terbuka peluang kerja sama yang lebih luas.
"Saat ini, literasi keuangan sangat penting. Sebab, dengan pengetahuan itu kita dapat terhindar dari modus penipuan keuangan. Selain itu semoga hubungan ini dapat ditingkatkan tidak hanya mahasiswa saja yang menjadi sasaran, tetapi juga dosen dan tenaga pendidik,” jelasnya.