Palu (ANTARA Jambi) - Sebanyak sembilan sepeda motor milik anggota Polres Sigi, Sulawesi Tengah, dibakar warga di Desa Karawana, Senin, karena diduga ada salah komunikasi antara masyarakat dan polisi.
Informasi yang dihimpun menyebutkan saat itu sekitar pukul 01.00 WITA sejumlah polisi bersepeda motor sedang berjaga di Desa Karawana. Saat itu ada sebuah pesta pernikahan, dan sejumlah warga berjoget sambil mendengarkan pemainan alat musik.
Di tengah-tengah musik mengalun, warga mendengar suara tembakan yang membuat sejumlah orang penasaran ingin mengetahui asal suara tembakan itu.
Saat itulah warga mendapati sejumlah polisi yang diduga baru saja melepaskan tembakan ke udara, dan mengejarnya. Polisi yang panik meninggalkan tempat dan meninggalkan sepeda motornya. Warga yang marah kemudian membakar sembilan sepeda motor milik polisi itu.
Kepala Polres Sigi AKBP Nur Hadaya yang dihubungi terpisah mengaku masih menyelidiki kejadian itu, dan belum menjawab terkait identitas pembakar sepeda motor itu.
Saat ini bangkai sepeda motor terbakar itu telah dibersihkan dari jalanan.(Ant)