Jambi, (ANTARA News) - Dinas Kesehatan Kota Jambi mengimbau warga yang memiliki bayi melakukan imunisasi difteri pertusis dan tetanus (DPT) di Puskesmas terdekat untuk menghindari risiko tertular penyakit yang belakangan ini marak berjangkit di sejumlah daerah.
"Mengingatkan warga khususnya yang memiliki bayi untuk imunisasi booster DPT agar dapat meningkatkan kekebalan bayi terhadap risiko penyakit menular termasuk difteri," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Jambi, Ida Yuliati di Jambi, Rabu.
Saat ini pihaknya bersama Puskesmas pada setiap kelurahan dengan rutin telah turun ke lapangan untuk memastikan warga yang memiliki anak bayi, agar tidak melupakan pemberian imunisasi "booster" DPT.
"Masyarakat bisa langsung datang ke Puskemas atau rumah sakit untuk melakukan imunisasi DPT secara gratis," katanya.
Selain itu, pihaknya menampik bahwa saat ini empat pasien yang dikabarkan terjangkit penyakit difteri di Kota Jambi itu baru sebatas suspect (dugaan) virus difteri.
"Hingga saat ini berdasarkan pemeriksaan dokter yang saya terima, pasien tersebut masih sebatas negatif difteri," kata Ida.
Meskipun belum ditemukan kasus positif difteri, namun pihaknya menyatakan selalu waspada karena beberapa orang sudah dinyatakan suspect difteri saat ini.
Sementara itu, Wali Kota Jambi Syarif Fasha mengatakan hingga saat ini belum ditemukan wabah virus difteri yang menular di daerahnya itu.
Ia telah mengintruksikan kepada seluruh pelayanan kesehatan di wilayahnya agar tidak menolak pasien difteri dan menolak imunisasi warga yang akan imunisasi.
"Tidak ada yang boleh menolak, jika ada laporan menolak maka nanti izinnya akan segera kami evaluasi," kata Fasha menambahkan.
