Jambi (Antaranews Jambi) - Mobil dinas Camat Jangkat Timur Kecamatan Merangin jenis Mitsubishi Triton bernomor polisi BH 8012 F yang terbawa arus banjir belum dapat dievakuasi.
"Hingga kini mobil yang dipakai oleh korban masih terperosok di kedalaman lebih dari dua meter," kata Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah Batanghari, Ade di Muarabulian, Rabu malam.
Mobil dinas Camat Jangkat Timur terbawa arus saat menerobos banjir di jalan AMD Kelurahan Pasar Baru Kecamatan Muarabulian. Sebelum melintas mobil tersebut telah diperingatkan oleh anak-anak yang bermain air di sekitar lokasi kejadian, namun peringatan yang dilontarkan oleh anak-anak tersebut tidak di indahkan.
Saat di tengah perjalanan, mobil tersebut terperosok ke dalam lubang dan terbawa arus banjir hingga tenggelam di kedalaman sekitar dua meter lebih.
Akibatnya tiga orang penumpang yang berinisial RA (12), H (11) dan A (11) meninggal dunia. Sementara Camat Jangkat Timur Sodri (56) dan putranya Rohadi (15) masih mendapatkan perawatan intensif dari pihak Rumah Sakit Umum Muarabulian.
Sementara, untuk korban meninggal saat ini telah di bawa ke rumah duka di Desa Madras Kecamatan Jangkat Timur Kabupaten Merangin untuk disemayamkan.
Belum diketahui kapan mobil tersebut akan dievakuasi. Mengingat lokasi tenggelamnya mobil cukup ekstrim.***
Mobil Camat Jangkat Timur belum dapat dievakuasi
Rabu, 12 Desember 2018 21:32 WIB
Polisi bersama petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Batanghari mencoba mengevakuasi mobil Camat Jangkat Timur yang tenggelam ketika menerobos jalanan yang terkena banjir, Rabu (12/12). Namun hingga saat ini belum berhasil. (Muhammad Hanapi)
