Jambi (ANTARA) - Dekranasda Provinsi Jambi mengajak perancang busana atau desainer lokal memanfaatkan warisan daerah salah satunya melalui pelestarian batik Jambi pada karya-karya busana yang dihasilkan.
Ketua Dekranasda Provinsi Jambi Iin Sudirman di Jambi, Sabtu, mengatakan perancang busana lokal dapat ikut membantu dalam menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya lokal.
Melalui pergelaran busana karya desainer lokal, Iin berharap para perancang busana ini juga mengangkat karya-karya anak Jambi dan menciptakan generasi perancang busana lokal.
"Pergelaran busana seperti ini bagus untuk mengangkat karya anak-anak Jambi dan menumbuhkan kecintaan pada produk lokal,” katanya.
Dia menegaskan bahawa desainer lokal juga turut membantu mempromosikan produk batik UMKM Jambi.
Komunitas desainer lokal yang tergabung dalam Jambi Fashion Society (JFS) menggandeng para pelajar setempat untuk menciptakan karya-karya terbaik sekaligus melahirkan regenerasi desainer lokal.
Ketua JFS Bella Burhan mengatakan dalam agenda Jambi Fashion Dignity (JFD) 2024, desainer berupaya melestarikan warisan budaya Jambi, khususnya batik dengan melibatkan pelajar yang memiliki minat dalam bidang yang sama.
Dia mengatakan bahwa agenda ini menjadi wadah bagi para desainer untuk mengembangkan kreativitas dan inovasi mereka.
"Tampil karya-karya busana siswa di Jambi," katanya.
Ketua pelaksana JFD Ardi menekankan pentingnya mengangkat martabat industri fesyen Jambi di kancah nasional hingga internasional.
Dia menegaskan dengan mengangkat warisan lokal maka para desainer dapat menunjukkan potensi Jambi melalui industri fesyen.
Pada kesempatan ini, desainer lokal bersama para pelajar menampilkan ratusan karya busana yang memadukan keindahan batik Jambi dan modern.