Jambi (ANTARA) - Kabut asap yang meliputi Kota Jambi mengganggu aktivitas penerbangan di Bandara Sultan Thaha Jambi pada Selasa.
"Pada pukul 06.22 WIB jarak pandang di Bandara hanya 500 meter, akibatnya satu penerbangan harus return to base (RTB) atau kembali ke bandara asal," kata Eksekutif General Manager Angkasa Pura II M. Hendra Irawan di Jambi.
Pesawat Lion Air JT600 rute Jakarta-Jambi yang mestinya mendarat di Bandara Sultan Thaha pukul 07.00 WIB kembali ke bandara asal karena jarak pandang di kawasan bandara rendah.
Demi keselamatan penumpang, pilot memutuskan kembali ke bandara asal mengingat pesawat bisa mendarat dengan aman saat jarak pandang minimal 800 meter.
Hendra menjelaskan, jarak pandang di Bandara Sultan Thaha dalam tiga hari terakhir berfluktuasi, dan cenderung menurun pada pagi dan sore hari.
"Saat ini jarak pandang sudah membaik, pada pukul 09.45 jarak pandang di bandara sudah mencapai 5.000 meter," katanya.
Kabut asap ganggu penerbangan pagi di Jambi
Selasa, 15 Oktober 2019 17:41 WIB