Jakarta (ANTARA) - PON XXI Aceh-Sumatera Utara dipastikan akan tetap digelar pada 2024 atau sesuai dengan jadwal Olimpiade, demikian hasil keputusan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) KONI 2020 secara virtual, Kamis.
“Pelaksanaan PON XXI pada 2024 Aceh-Sumut sesuai dengan tahun penyelenggaraan Olimpiade,” ujar Wakil Ketua KONI Pusat Suwarno.
Jadwal pelaksanaan dan kesiapan PON XXI menjadi pembahasan pada Rakernas KONI 2020. Provinsi Aceh dan Sumatera Utara sebelumnya sempat mengusulkan agar PON XXI digelar empat tahun berikutnya, yakni pada 2025 sehubungan dengan adanya SK KONI Pusat tentang penundaan PON Papua ke 2021.
Namun, penangguhan PON Papua 2021 ternyata tak memengaruhi pelaksanaan PON XXI karena hal tersebut merupakan kejadian luar biasa. Dengan demikian, PON Aceh-Sumut tetap digelar pada 2024 sebagaimana tahun Olimpiade Paris digelar.
Sementara untuk cabang olahraga yang dipertandingkan di PON XXI akan tetap mengikuti Aceh dan Sumatera Utara selaku tuan rumah bersama PON XXI.
Rencananya, akan ada total 56 cabang olahraga yang akan dipertandingkan di PON XXI Aceh-Sumut, dengan masing-masing provinsi akan mempertandingkan 28 cabang olahraga.
Adapun cabang olahraga yang belum pernah dipertandingkan, lanjut Suwarno, harus terlebih dahulu melakukan ekshibisi di PON Papua agar bisa dimasukkan di PON XXI Aceh-Sumut.
“Khusus cabor yang telah melakukan ekshibisi di PON Papua akan ditambahkan di PON XXI 2024 Aceh-Sumut,” ucap dia.
Aceh dan Sumatera Utara sebelumnya terpilih sebagai tuan rumah PON XXI pada saat Musyawarah Olahraga Nasional (Musornas) KONI Pusat tahun lalu di Jakarta.
Namun hingga saat ini, kedua provinsi tersebut masih harus menunggu agar Surat Keputusan (SK) Menpora terkait penetapan dua provinsi tersebut sebagai tuan rumah bersama PON XXI.