Jambi (ANTARA) - Warga Suku Anak Dalam (SAD) di Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi mendapatkan hewan kurban berupa enam ekor sapi dan 72 ekor kambing pada Idul Adha 1442 Hijriah.
Menurut Wagub berbagi hewan kurban bersama dengan warga SAD merupakan wujud perhatian dan kepedulian besar dari pemerintah dan pemangku kepentingan di Jambi.
Kepedulian sosial tersebut, kata dia, merupakan salah satu makna dan semangat yang terkandung dalam perayaan Idul Adha.
"Harapannya warga SAD dapat merespon dengan baik berbagai program pemerintah sebagai wujud kepedulian dan perhatian dari pemerintah," katanyai.
Selain itu, warga SAD di daerah itu turut diminta untuk lebih responsif dan mendukung program pemerintah. Warga SAD juga diharapkan untuk lebih perhatian terhadap pentingnya kesehatan dan pendidikan dan mengelola pertanian dengan baik agar bermanfaat untuk saat ini dan di masa yang akan datang.
"Pemerintah Provinsi Jambi bekerja sama dan bersinergi dengan pemerintah pusat, pemerintah kabupaten dan semua pemangku kepentingan untuk memberikan pelayanan kesehatan, pendidikan dan kependudukan secara gratis kepada warga SAD sebagai masyarakat yang memiliki pola hidup berpindah-pindah (nomaden) dan hidup berkelompok," kata Abdullah Sani.
Sementara itu Bupati Muaro Jambi Masnah Busro mengatakan hewan kurban untuk warga SAD tersebut merupakan wujud nyata perhatian pemerintah dan pemangku kepentingan kepada warga SAD.
"Harapannya daging hewan kurban tersebut dapat bermanfaat bagi warga SAD dan untuk tahun-tahun yang akan datang jumlahnya meningkat," katanya.
Baca juga: 3.160 warga SAD di Jambi sudah terdata dalam data kependudukan
Baca juga: Kawasan terpadu Suku Anak Dalam diserahkan TNI ke Pemkab Sarolangun
Baca juga: Jangan paksakan orang rimba Jambi tinggal di perumahan
Baca juga: Ekspedisi telusuri kawasan rimba suku anak dalam digelar Korem 042/Gapu