Jambi (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Jambi optimalkan pemulihan ekonomi daerah melalui kegiatan yang dapat mendatangkan wisatawan domestik maupun mancanegara, salah satunya Kerintji Mountain Bike Grand Fondo 2022 di Kabupaten Kerinci.
"Pemerintah Provinsi Jambi terus berupaya dalam memulihkan perekonomian masyarakat Jambi, salah satunya adalah melakukan beberapa kegiatan seperti Kerintji Mountain Bike Grand Fondo," kata Gubernur Jambi Al Haris di Jambi, Sabtu.
Al Haris menjelaskan kegiatan seperti Kerintji Mountain Bike tersebut merupakan salah satu upaya bersama dalam melakukan pemulihan ekonomi masyarakat di tengah pandemi COVID-19, sehingga perekonomian masyarakat Jambi kembali menggeliat.
Melalui kegiatan tersebut juga dilakukan edukasi kepada masyarakat bahwa di tengah pandemi COVID-19 bisa melakukan kegiatan, tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan yang benar.
Mulai dari menggunakan masker, melakukan swab antigen hingga melakukan vaksin sebagai upaya dalam pencegahan penularan COVID-19.
"Kita menginformasikan kepada masyarakat bahwa kegiatan sudah bisa dilaksanakan dengan menerapkan protokol yang benar, karena melalui kegiatan seperti ini memberikan efek yang sangat luar biasa bagi perekonomian masyarakat sekitar, seperti perhotelan, tempat tempat makan, tempat penjualan oleh-oleh dan masih banyak yang lainnya," kata Al Haris.
Melalui kegiatan-kegiatan tersebut bisa menjadi ajang untuk mempromosi wisata di Kabupaten Kerinci kepada masyarakat luas. Sehingga akan banyak wisatawan berkunjung yang pada akhirnya berimbas kepada peningkatan ekonomi masyarakat.
Pemerintah Provinsi Jambi telah mempersiapkan Kerinci menjadi geoheritage dan masuk ke dalam geopark nasional, sehingga Provinsi Jambi memiliki dua geopark, yaitu geopark Merangin dan geopark Kerinci.
Pertimbangannya adalah adanya berbagai destinasi wisata yang ada di Kerinci, mulai dari Gunung Kerinci, Danau Kerinci, Danau Gunung Tujuh dan masih banyak lainnya yang bisa menjadikan Kerinci sebagai geopark nasional, terlebih Kerinci sudah menjadi branding pariwisata Provinsi Jambi.
"Kita mempersiapkan Kerinci menjadi geoheritage untuk masuk ke dalam geopark nasional. Event ini bertujuan untuk mendukung Kerinci menjadi geopark nasional, karena kita mengetahui Kerinci memiliki wisata alam yang indah dan lengkap, mulai dari gunung, air terjun, danau sampai dengan hamparan kebun teh yang luas," kata Al Haris.
Al Haris mengharapkan masyarakat Kerinci dan Sungai Penuh menjaga apa yang ada dan mendukung penuh Kerinci sebagai kota wisata bagi Provinsi Jambi, karena kedepannya akan ada kegiatan-kegiatan besar yang memberikan dampak positif terhadap perkembangan pariwisata bagi masyarakat Kerinci sehingga membantu dalam meningkatkan perekonomian serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Lebih lanjut Al Haris mengungkapkan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI dalam waktu dekat akan meluncurkan dan mengumumkan akan menyelenggarakan kegiatan pariwisata tingkat nasional di Kabupaten Kerinci.
"Insha Allah, Provinsi Jambi akan menyelenggarakan tiga kegiatan nasional yang salah satunya adalah Festival Kerinci. Semoga dengan adanya kegiatan nasional di Provinsi Jambi dapat lebih meningkatkan perekonomian masyarakat melalui sektor pariwisata, karena sektor pariwisata menjadi salah satu andalan dalam meningkatkan perekonomian masyarakat Kerinci dan Sungai Penuh," kata Al Haris.
Dengan demikian diharapkan Pemerintah Kabupaten Kerinci dan Pemerintah Kota Sungai Penuh melakukan kolaborasi dalam menyelenggarakan Festival Kerinci, karena Kerinci tersebut ada dua wilayah yaitu Kerinci dan Sungai Penuh. Al Haris menginstruksikan agar Pemerintah Kabupaten Kerinci dan Pemerintah Kota Sungai Penuh benar-benar mempersiapkan Festival Kerinci dengan baik dan dikemas semenarik mungkin karena kegiatan tersebut merupakan kegiatan nasional.
"Kita harus menarik para wisatawan sebanyak-banyaknya ke Kerinci ini dan membuat mereka terkesan, sehingga kedepannya akan banyak yang berkunjung ke Kerinci," kata Al Haris.
Dan kepada seluruh masyarakat Jambi untuk menumbuhkan rasa optimisme yang tinggi, bahwa Provinsi Jambi akan bangkit secara keseluruhan, perekonomian masyarakat Jambi akan pulih dan meningkat dengan pesat, serta terus menerapkan protokol kesehatan dengan benar dan melakukan vaksinasi sebagai salah satu upaya dalam pencegahan COVID-19.
"Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini, WHO bisa mencabut status pandemi menjadi endemi sehingga masyarakat bisa melakukan aktivitas secara normal kembali tanpa ada rasa ketakutan yang berlebihan," kata Al Haris.
Jambi optimalkan kegiatan yang bisa datangkan wisatawan
Sabtu, 26 Februari 2022 19:56 WIB