Jambi (ANTARA) - Satuan Polairud Polres Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) Provinsi Jambi melakukan patroli di sepanjang perairan Sungai Batanghari hingga ke perairan Kuala Jambi, dengan melakukan pemeriksa satu persatu kapal yang melintas untuk mengantisipasi aksi penyelundupan minyak goreng keluar dari daerah itu.
"Begitu menerima penugasan dari Kapolda Jambi untuk mengantisipasi aksi penyelundupan minyak goreng keluar kami jajaran Polres Tanjung Jabung Timur langsung gelar patroli dan memantau kapal yang melintas guna antisipasi pendistribusian minyak goreng yang tidak wajar di wilayah ini," kata Kasat Polairud Polres Tanjab Timur, AKP Daulay, melalui keterangan resminya yang diterima Jumat.
Atensi Kapolda ditindak lanjuti oleh Polres Tanjabtim khususnya Satpolairud dengan sigap melaksanakan patroli.
Personil di lapangan melakukan pengecekan dan pemeriksaan muatan kapal-kapal yang membawa sembako serta kapal-kapal lain yang dicurigai membawa atau menyelundupkan minyak goreng yang berlebihan yang melintas di perairan Sungai Batanghari hingga Kuala Jambi.
"Sasaran Patroli setiap kapal atau tugboat yang isi bawaannya dicek dan diperiksa dan sampai saat ini belum ada temuan," kata AKP Daulay.
Pihak Satpolairud Tanjabtim akan melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait angkutan kapal lainnya yang mengangkut minyak goreng atau CPO. Bila ada ditemukan kapal membawa CPO maupun minyak goreng yang berlebihan, akan ditindak dan diproses hukum.
Selain itu personil Satpolairud juga gencar memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menjaga situasi keamanan tetap kondusif, dan tetap menjaga protokol kesehatan, dengan menggunakan masker saat beraktivitas.
Polisi Tanjabtim gelar patroli perairan awasi distribusi minyak goreng
Jumat, 11 Maret 2022 8:35 WIB