Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Mulia Prianto di Jambi, Jumat, mengatakan seperti tahun-tahun sebelumnya, menjelang hari Raya Idul Fitri berbagai persiapan dari rapat lintas sektoral dan persiapan pos serta personel telah dibahas agar Operasi Ketupat khususnya pengamanan lalu lintas mudik Lebaran dapat terselenggara dengan baik.
"Operasi Ketupat 2023 yang direncanakan akan dilaksanakan selama 14 hari, dari tanggal 19 April sampai dengan 2 Mei 2023," katanya.
Ia menyebutkan rencananya pada Operasi Ketupat ini akan melibatkan personel sebanyak 3.167 orang, dari Polda Jambi 150 personel, Polres dan Polresta jajaran sebanyak 1.486 personel dan TNI/Instansi terkait sebanyak 1.531 personel, instansi terkait yang dilibatkan yaitu TNI, Dishub, Damkar, Basarnas, Pol PP, Dinkes, Jasa Raharja, Pramuka dan pemangku kepentingan lainnya.
Untuk personel, kata dia tentunya akan dipersiapkan dan disebar diberbagai titik lokasi keramaian, selain itu direncanakan juga akan dilakukan pendirian pos Operasi Ketupat sebanyak 29 Pos Pengamanan, 16 Pos Pelayanan, dan 3 Pos Terpadu di beberapa titik lokasi di wilayah Provinsi Jambi.
Mulia menjelaskan bahwa rapat teknis dan koordinasi akan terus dilakukan dengan pemangku kepentingan terkait, untuk mempersiapkan seluruh hal-hal yang berkaitan dengan Operasi Ketupat 2023 agar bisa terlaksananya Hari Raya Idul Fitri 1444 H dengan baik, serta terciptanya mudik aman, nyaman dan lancar.
Ia menegaskan Polda Jambi berharap agar arus mudik lebaran tahun ini dapat berjalan lancar hingga arus balik lebaran.