Jambi (ANTARA Jambi) - Dinas Pendidikan Kota Jambi masih mengkaji untuk meniadakan libur semester karena harus ada kesepakatan dengan pihak sekolah.
"Memang dampak kabut asap telah banyak meliburkan sekolah sehingga untuk mengejar ketertinggalan itu saat ini kami tengah mengkaji untuk meniadakan libur semester siswa," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Jambi Syaiful Huda di Jambi, Minggu.
Untuk meniadakan libur tersebut, perlu ada kesepakatan dengan kepala sekolah, dan dalam waktu dekat pihaknya akan mengumpulkan kepala sekolah guna melakukan pembahasan itu. Sebab dinas tidak bisa mengambil keputusan tanpa ada kesepakatan.
Kendati demikian, pihaknya belum bisa menentukan kepastian keputusan tersebut akan disetujui, pasalnya selain mengejar ketertinggalan pelajaran dengan meniadakan libur semester, ada juga opsi dengan menambah jam pelajaran di sekolah.
"Nanti kita akan bicarakan hal ini kepada seluruh kepala sekolah di Jambi. Kita akan berikan dua opsi untuk mengejar ketertinggalan pelajaran para siswa selama diliburkan akibat asap," ujarnya.
Selama musim kabut asap tersebut, hampir dua pekan aktivitas belajar mengajar di sekolah diliburkan dan jam pelajaran siswa dikurangi, itu adalah upaya pemerintah mengantisipasi dampak kabut asap bagi pelajar.
"Saat ini satu jam pelajaran waktunya 45 menit dan selama kabut asap waktunya dikurangi menjadi hanya 30 menit," katanya menjelaskan.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMPN 18 Kota Jambi, Karim mengatakan, kebijakan untuk mengurangi jam pelajaran itu sesuai dengan instruksi Walikota jambi.
"Saat ini semua pelajaran yang biasa 45 menit dikurangi 15 menit menjadi 30 menit, dan satu hari hanya ada empat pelajaran. Ini sesuai kesepakatan seluruh kepala sekolah," kata Karim.
Untuk siswa yang akan menghadapi ujian nantinya setelah kabut asap membaik, Karim mengatakan bahwa pihaknya akan memberikan pelajaran tambahan khusus untuk.
"Karena siswa akan mengikuti Ujian Nasional (UN), rencananya akan ditambah jam pelajaran, yang biasanya pulang pukul 13.00 Wib direncanakan nanti sampai pukul 16.00 WIB. Tapi kita undang dulu orang tua murid untuk membahas itu," katanya menambahkan. (Ant)
Disdik Jambi kaji soal meniadakan libur semester
Minggu, 18 Oktober 2015 20:41 WIB
......Memang dampak kabut asap telah banyak meliburkan sekolah sehingga untuk mengejar ketertinggalan itu saat ini kami tengah mengkaji untuk meniadakan libur semester siswa......