Jambi (ANTARA Jambi) - Staf Ahli Bidang Pembangunan Setda Kota Jambi Yan Ismar, mengatakan, Pemerintah Kota Jambi dibawah Bambang Priyanto terus meratakan pelaksanaan pembangunan dengan menyerap aspirasi dari bawah.
Menurut Yan di Jambi, Senin, Wali Kota telah menginstruksikan agar di setiap kecamatan menyediakan kotak pos pengaduan terkait keluhan masyarakat, baik mengenai pembangunan maupun pelayanan yang diberikan.
"Kotak pos yang disediakan di kecamatan tersebut harus dibuka setiap per tri wulan, setelah itu ditindaklanjuti oleh para camat terkait pengaduan warga. Pengaduan itu harus dilaporkan ke Wali Kota," katanya.
Setiap pengaduan yang masuk tidak boleh ada yang disimpan atau tidak disampaikan ke wali kota.
Kotak pos ini bertujuan untuk menampung semua keluhan masyarakat yang tidak bisa disampaikan secara langsung.
Langkah ini untuk mengejar ketertinggalan masing-masing wilayah sehingga diketahui kelemahan dan apa yang belum dirasakan masyarakat dalam pembangunan yang dilaksanakan.
Yan mengatakan, Bambang Priyanto juga meminta masyarakat yang belum merasakan pembangunan selain menyampaikan lewat kotak pos juga bisa melalui Musrenbang yang diadakan mulai di tingkat kelurahan hingga kecamatan.
"Masyarakat bisa mengajukan pembangunan apa yang dibutuhkan di Musrenbang," ucapnya.
Terkait upaya pemerataan pembangunan, Pemkot Jambi sudah menyiapkan sarana di setiap kecamatan.
Dibuatkannya kotak pos ini, menurut Yan Ismar menunjukan keseriusan pemerintah dalam menampung aspirasi masyarakat, sehingga apa kebutuhan masyarakat bisa dipenuhi.
Pemkot Jambi juga sudah menyiapkan kendaraan pikep di setiap kecamatan yang digunakan untuk kemasyarakatan termasuk untuk sosialisasi mengenai pembangunan.
Langkah ini juga untuk menampung keluhan masyarakat mengenai pelayanan yang diberikan untuk masyarakat oleh aparat pemerintah hingga di tingkat terbawah.
"Jangan sampai masyarakat mendapatkan yang tidak baik, dan pemerintah terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," tambahnya. (Ant)