Jambi, Antarajambi.com - Pembangunan jalur kereta api Trans Sumatera yang melintasi Provinsi Jambi masih menunggu trase Jambi-Riau karena belum ada rekomendasi Pemprov Riau dan sejumlah kabupaten.
Gubernur Jambi Zumi Zola di Jambi, Minggu, mengatakan dalam mendorong percepatan pembangunan prioritas yang menjadi program Nawacita itu, pihaknya sudah menyelesaikan Studi kelayakan dan Amdal dan Detailed Engineering Design (DED) dalam proses.
"Trase Jambi-Sumsel berkasnya sudah selesai dan sudah di kementerian, sedangkan trase Jambi-Riau belum diusulkan karena belum ada rekomendasi dari Pemprov Riau dan kabupatennya," kata Zola.
Zola mengatakan 5dirinya sudah bertemu dengan Menteri Perhubungan terkait pembangunan rel kereta api Trans Sumatera yang ada di Provinsi Jambi, dimana kata Zola Menhub mengatakan akan terus mengusahakannya sembari menunggu kesiapan dari seluruh daerah terkait.
Zola mengatakan anggaran rel kereta api sangat besar sekali. Dirinya pun berharap supaya pembangunannya bisa�sesuai jadwal.
Dijelaskannya lagi, saat ini untuk trase Jambi-Sumatera Selatan, kedua provinsi sudah siap, baik surat-surat, berkas, maupun DED-nya. Namun permasalahannya sekarang adalah trase Jambi-Riau, yang mana dari pihak Pemprov Riau dan kabupatennya belum ada.
" Jambi sangat mendukung program dari pusat dan berharap jangan sampai nanti kita dinilai kurang pro aktif, kami sangat komit. Alhamdulillah ini sudah sampai ke menteri dan kita juga sangat berharap semua program Kementerian Perhubungan di Provinsi Jambi bisa terlaksana dengan baik sesuai waktu, termasuk masalah lahan, jangan sampai ada masalah," kata Zola.
Jalur rel kereta api Trans Sumatera di Jambi itu dimulai dari batas Sumatera Selatan-Jambi hingga batas Jambi-Riau yang panjangnya sekitar 200 kilometer yang merupakan program Nawacita Presiden Joko Widodo.
Pada jalur rel kereta api yang telah ditentukan sebelumnya melalui studi penyusunan trase itu, di Provinsi Jambi mengikuti jalur Lintas Sumatera bagian timur yang akan melewati Kota Jambi, Kabupaten Muarojambi dan Tanjungjabung Barat.
Pembangunan rel kereta api Trans Sumatera itu sepenuhnya didanai pusat melalui kucuran dana APBN yang ditargetkan selesai ada tahun 2019.