Jambi (Antaranews Jambi ) - Pemerintah Kabupaten Batanghari melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) daerah itu melaksanakan pekan imunisasi dengan tujuan meningkatkan cakupan imunisasi terhadap anak-anak yang ada di daerah itu.
“Saat ini masih banyak anak-anak yang tidak mendapatkan vaksinasi lengkap karena banyak orang tua yang merasa kurang percaya terhadap imunisasi akibat beredarnya isu terhadap dampak negatif dari pemberian vaksin,” kata Sekretaris Daerah Batanghari Bakhtiar di Muarabulian, Senin.
Bakhtiar mengatakan selain beredarnya isu negatif terhadap vaksinasi, tingkat kesadaran masyarakat akan pentingnya vaksinasi juga masih rendah.
Pemberian vaksinasi atau imuniasai terhadap anak tidak hanya dapat mencegah anak terhidar dari penyakit dan kematian yang disebabkan penyakit-penyakit menular seperti tuberculosis, diare, campak, tb paru, pneumenia dan batuk rejan. Namun imunisasi tersebut mampu mendukung program prioritas nasional seperti pendidikan dan pembangunan ekonomi suatu bangsa.
Sementara itu selama tiga tahun terakhir capaian imunisasi dasar lengkap di daerah itu menunjukkan presentasi yang berfluktuatif. Pada tahun 2015 capaian imunisasi dasar lengkap di daerah itu mencapai 94,9 persen, pada tahun 2016 mencapai 98,2 persen dan pada tahun 2017 mencapai 96,8 persen.
Secara keseluruhan capaian imunisasi dasar lengkap di daerah itu berada di atas standar nasional yang di tetapkan seebsar 92,5 persen.
“Keberhasilan capaian imunisasi dasar lengkap tersebut merupakan hasil kerja keras kita semua dari seluruh pemangku kepentingan beserta jajaran,” kata Bakhtiar.
Pada pekan imuniasi dunia tersebut, Bakhtiar juga menekankan kepada dinas kesehatan daerah itu agar dapat memberikan imunisasi kepada anak-anak warga Suku Anak Dalam yang tersebar di beberapa wilayah di daerah itu. Hal itu dikarenakan anak-anak dari warga suku anak dalam tersebut rentan akan terinfeksi penyakit.
Selain melalui imunisasi, pencegahan penyakit sangat tergantung pada prilaku individu yang didukung oleh kualitas lingkungan yang sehat. Untuk menciptakan lingkungan yang sehat tersebut diperlukan keterlibatan aktif secara terus menerus oleh seluruh komponen, baik itu pemerintah pusat dan pemerintah daerah maupun sektor non pemerintah dan masyarakat.
Untuk itu perlu adanya sebuah gerakan untuk mendorong masyarakat agar dapat berprilaku hidup sehat.
“Saya harap bapak camat dan kepala desa dapat menghimbau masyarakatnya untuk dapat berprilaku hidup sehat, selain itu juga dapat memberikan himbauan kepada warga akan pentingnya imunisasi terhadap anak,” kata Bakhtiar menambahkan.