Jambi (ANTARA) - KONI Provinsi Jambi membantah keras pemberitaan sebelumnya yang menyatakan bahwa satu atlet dan satu ofisial Jambi kabur dari arena PON XX Papua, setelah dinyatakan positif COVID-19.
Humas KONI Jambi, Maskun Sofwan, melalui keterangan resminya yang diterima, Rabu mengatakan, bahwa tidak benar atlet dan ofisial Jambi dari cabang olahraga sepatu roda kabur dari PON XX Papua. Di bandara menjalani swab antigen dengan hasil negatif.
Semua ini hanya kurang komunikasi dan lambatnya informasi dari salah satu aplikasi sehingga atlet dan ofisial itu lebih dahulu berangkat menggunakan penerbangan kembali ke Jambi dari Papua.
KONI Provinsi Jambi menjelaskan terkait atlet dan ofisial Jambi yang hasil PCR-nya positif atas nama Irawadi Kopli dan Rafi Akbar saat ini sudah ada di Jambi.Keduanya bukan bukan kabur akan tetapi terkait yang bersangkutan terjadwal tiket pulang dari Papua ke Jambi pada Selasa 5 Oktober 2021.
Sebelum pulang yang bersangkutan lebih dahulu mengikut tahapan tes PCR pada Senin 4 Oktober lalu atau pada pagi hari waktu Indonesia Timur di mes sepatu roda Asrama Buper, Kota Jayapura.
Kemudian pada Selasa 5 Oktober sampai waktu keberangkatan hasil PCR tim di Papua belum keluar sehingga mereka mengambil langkah swab antigen di bandara setempat dan hasilnya negatif sehingga mereka bisa berangkat dari Papua ke Jakarta hingga menuju ke Jambi dengan penerbangan.
Di Jakarta tidak lagi dites dan langsung bertolak ke Jambi menggunakan penerbangan pada pukul 12.45 WIB dan sesampai di Jambi, pukul 14.00 WIB, hasil PCR di Papua keluar dan dinyatakan positif melalui aplikasi keterangan di Peduli Lindung dan saat di Jambi keduanya langsung diarahkan untuk isolasi ke LPMP di Telanaipura, Kota Jambi.
"Kini kedua yang bersangkutan masih tetap melaksanakan isolasi di LPMP sejak Kamis 7 Oktober pukul 08.00 WIB sampe saat ini , dalam keadaan sehat dan baik-baik saja di tempat isolasi tersebut," kata Maskun Sofwan.
KONI Jambi bantah atletnya kabur setelah positif COVID-19
Rabu, 13 Oktober 2021 14:23 WIB