Jambi (ANTARA) - Dinas Pendidikan Provinsi Jambi melakukan pendataan terhadap satuan pendidikan jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) yang kekurangan peserta didik pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2022.
"Malam ini pukul 23.59 hari terakhir satuan pendidikan meng-input daftar ulang siswa yang diterima di sekolah, kemudian melaporkannya ke Dinas Pendidikan," kata Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jambi Varial Adhi Putra di Jambi, Selasa.
Varial menjelaskan setelah data tersebut di kirim ke Dinas Pendidikan Provinsi Jambi maka akan terlihat sekolah mana yang masih terdapat kekurangan peserta didik. Maka dari itu, Dinas Pendidikan daerah itu terlebih dahulu melihat hasil input data dari sekolah-sekolah.
Jika masih terdapat sekolah yang kekurangan kuota atau peserta didik, maka akan kembali dibuka penerimaan peserta didik baru untuk memenuhi kuota sekolah melalui jalir prestasi di sekolah yang masih kekurangan peserta didik.
"Kalau sekarang belum ada perpanjangan pendaftaran PPDB, tapi kita lihat nanti apakah ini perlu dilakukan apa tidak," kata Varial Adhi Putra.
Tahapan PPDB tahun 2022 di Jambi di mulai dari tahap pendaftaran pada tanggal 23-28 Juni 2022. Kemudian verifikasi secara online dilaksanakan pada tanggal 23-29 Juni.
Selanjutnya dari tanggaln30 Juni sampai 1 Juli dilakukan verifikasi faktual dan tanggal 2 Juli dilaksanakan pengumuman PPDB.
"Sesuai jadwal hari pertama masuk sekolah tanggal 14 Juli," kata Varial Adhi Putra.
Sementara itu selama tahapan PPDB tahun 2022 dilaksanakan, Dinas Pendidikan Provinsi Jambi tidak menerima keluhan dari orang tua siswa yang mendaftar PPDB. Artinya PPDB di daerah itu berjalan dengan aman dan lancar.
