Mukomuko (ANTARA) - Para petani sawit di Indonesia, termasuk di Sumatera saat ini harus menelan pil pahit dengan anjlognya harga komoditas angalan mereka.
Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyatakan sampai sekarang semua pabrik membeli tandan buah segar kelapa sawit dengan harga lebih murah dibandingkan dengan harga yang diputuskan tim perumus paling rendah sebesar Rp1.845 per kilogram.
"Kalau berdasarkan data dari tim perumus harga komoditi perkebunan Bengkulu, semua pabrik membeli sawit lebih rendah dibandingkan harga ketetapan tim tersebut," kata Kabid Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Meri Marlina dalam keterangannya di Mukomuko, Minggu.
Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko sampai sekarang masih menggunakan data harga ketetapan Tim Perumus Harga Komoditi Perkebunan Bengkulu yang bulan Juni 2022 karena belum ada penetapan harga bulan Juli tahun ini.
Berdasarkan data tersebut, Tim Perumus Harga Komoditi Perkebunan Provinsi Bengkulu menetapkan harga pembelian buah sawit di tingkat pabrik terendah Rp1.666 per kg dan harga tertinggi Rp2.219 per kg. Dari harga tersebut pabrik diberikan toleransi membeli sawit petani sebesar Rp1.845 per kg.