Jambi (ANTARA) - Polda Jambi menyatakan penyebab kecelakaan lalu lintas di Jalan Jendral Sudirman Kota Jambi yang menewaskan empat pemuda berboncengan dengan sepeda motor murni kecelakaan tunggal.
Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta Yudistira, Kamis (4/8) membantah keempat korban kecelakaan yang meninggal dunia akibat dari aksi geng motor.
"Itu tidak benar (bukan korban geng motor,red) , kita juga sudah melakukan penyelidikan mengenai adanya dugaan mereka ini sebelum kejadian terlibat ribut sebelum adanya kejadian tersebut," katanya.
Berdasarkan hasil olahan Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan keterangan beberapa saksi mata bahwa keempat pemuda tersebut benar di bawah pengaruh minuman beralkohol.
"Sebelum kejadian mereka ini dari tempat hiburan malam dan berdasarkan keterangan dari korban yang selamat yakni DC bahwa antara kedua pengendara sepeda motor ini tidak saling mengenal," jelasnya.
Sementara itu, mengenai luka yang terjadi pada korban saat ini masih menunggu hasil visum.
Kasatlantas Polresta Jambi Kompol Aulia Rahmad menambahkan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan dari empat orang saksi yang menyaksikan langsung kejadian kecelakaan tersebut.
Polisi juga telah mengambil bukti CCTV dari dari beberapa lokasi yang menunjukkan aktivitas korban kecelakaan ini sebelumnya.
"Keempat orang tersebut murni kecelakaan tunggal bukan dibacok oleh geng motor," tegasnya.
Kompol Aulia menerangkan, kronologis kejadian berawal dari kedua motor melaju kencang dari komplek makam pahlawan ke arah JPM Trona. Pada saat sampai di belokan dekat toko Popular motor hilang kendali.
"Satu motor menabrak trotoar dan masuk parit. Satu motor lagi hilang kendali nabrak trotoar dan menabrak pembatas toko," jelasnya.