Jambi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi, memastikan tidak ada titipan maupun intervensi dari pihak manapun dalam pelaksanaan seleksi calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) 2023.
Penjabat Bupati Merangin Mukti dalam keterangan yang diterima di Jambi, Jumat, mengatakan pihaknya menjamin tidak ada peserta titipan dalam seleksi tersebut mengingat saat ini
tes kompetensi PPPK menggunakan sistem computer assisted test (CAT) yang diselenggarakan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) Pusat.
"Jadi tidak mungkin bisa ada titipan,’’ kata dia.
Hasil nilai seleksi sistem CAT itu, kata Mukti, begitu peserta selesai mengerjakan tes maka hasil akan langsung keluar dan cepat mengetahui status kelulusan nilai ambang batas peserta dalam seleksi kompetensi tersebut.
Pemkab Merangin mulai melaksanakan seleksi kompetensi PPPK. Pada hari pertama tes diikuti 169 orang peserta.
Pelaksanaan seleksi kompetensi PPPK itu dilakukan selama lima hari mulai 17 sampai dengan 21 November 2023.
Dalam kesempatan itu, Pj Bupati minta peserta benar-benar serius dan fokus dalam mengisi soal-soal yang diberikan.
Ia menjelaskan seleksi PPPK ini bertujuan untuk mengisi kekurangan pegawai di sejumlah bidang, khususnya di bidang pendidikan dan kesehatan. Ia memastikan seleksi tersebut berjalan dengan lancar, transparan dan akuntabel.
Dari seleksi kompetensi PPPK ini nantinya diharapkan menghasilkan pegawai yang kompeten, profesional dan berintegritas sehingga memperkuat pelayanan publik di Kabupaten Merangin dengan menghadirkan pegawai berkualitas.
Saat agenda pantauan seleksi kompetensi PPPK tersebut, Mukti minta kepada panitia seleksi untuk menjaga kredibilitas dan objektivitas dalam proses seleksi tersebut.
Adapun jumlah peserta PPPK Merangin 2023 yang memenuhi syarat administrasi sebanyak 2.539 orang peserta.