Jayapura (ANTARA) - Kaops Satgas Damai Cartenz Brigjen Pol. Faizal Rahmadani mengakui KKB komando daerah operasi (Kodap) XXXV membakar gedung sekolah dasar (SD) Okbab, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan.
Memang benar KKB Kodap XXXV membakar gedung SD Okbab yang berada di Kampung Borban, Distrik Okbap, Jumat (12/7).
Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, jelas Kaops Damai Cartenz Brigjen Pol. Faizal Rahmadani dalam keterangan tertulisnya,Senin.
Dijelaskan, dari laporan yang diterima KKB pelaku pembakaran gedung SD Okbab itu adalah Memokon, Jender Siktaop alias Usoki, Aquino Kaladana, Yuni Mimin dan Enos Kakyarmabin.
"Kami sangat menyayangkan kejadian ini, karena KKB membakar fasilitas pendidikan yang menjadi tempat anak-anak menimba ilmu," ungkap Brigjen Pol Faizal.
Diakui, aksi yang dilakukan KKB itu tidak saja merugikan anak-anak dan guru, tetapi juga merusak masa depan generasi muda.
Penegakan hukum akan dilakukan dengan melakukan pengejaran dan menindak tegas terhadap para pelaku.
"Aparat keamanan akan memberikan jaminan keamanan dan ketertiban di wilayah tersebut," kata Brigjen Pol. Faizal seraya menambahkan, sebelumnya kelompok tersebut juga melakukan penembakan terhadap warga sipil di Distrik Borme, Kabupaten Pegunungan Bintang, hingga menewaskan Senus Lepitalen.
Penembakan itu terjadi tanggal 6 Juni lalu, jelas Kaops Damai Cartensz Brigjen Pol Faizal Rahmadani.
Kaops Damai Cartenz: KKB Kodap XXXV bakar gedung SD di Okbab-Pegubin
Senin, 15 Juli 2024 13:09 WIB