Bangko, Merangin (ANTARA) - Bupati Merangin M Syukur didampingi Sekda Merangin Fajarman, mengikuti jalannya peluncuran indikator Indeks Pencegahan Korupsi Daerah (IPKD) Monitoring Center for Prevention (MCP) tahun 2025.
Acara yang digelar Kedeputian Bidang Koordinasi dan Supervisi KPK RI tersebut, diikuti bupati secara zoom meeting, dari ruang Anggaran Merangin Center (AMC) Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Merangin.
‘’Peluncuran MCP merupakan launching aplikasi yang dikembangkan KPK untuk memantau kinerja program pencegahan korupsi,’’kata Bupati Merangin, Rabu.
Beberapa kegiatan yang dilakukan untuk mendukung MCP KPK 2025, penetapan proyek strategis daerah, pemenuhan indikator yang menjadi area pencegahan korupsi, pendataan rencana aksi setiap area, koordinasi yang baik antara seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Sedangkan tujuan dari di luncurkan nya MCP itu, untuk mempercepat upaya pencegahan korupsi di tingkat pemerintah daerah, membangun komitmen pencegahan korupsi di tingkat Pusat dan Daerah, meningkatkan kesadaran kepala daerah dalam pengawasan penyelenggaraan Pemda, membangun kesamaan persepsi kebijakan pengelolaan keuangan daerah.
Untuk itu, ia mengharapkan agar hasil MCP dapat digunakan untuk memetakan titik rawan korupsi di Kabupaten Merangin, membantu identifikasi titik-titik rawan yang perlu ditingkatkan pengawasannya, mengukur perbaikan tata kelola pemerintahan dan mendorong optimalisasi upaya pencegahan korupsi.