Jambi (ANTARA) - SKK Migas bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Repsol South East Jambi B.V akan melaksanakan kegiatan survei udara dengan menggunakan pesawat yang didesain khusus dengan penggunaan peralatan yang sarat dengan teknologi mutakhir untuk membaca permukaan tanah dengan tujuan penemuan cadangan baru minyak dan gas bumi di Kabupaten Sarolangun, Jambi.
Selama dua hari, SKK Migas bersama KKKS Repsol South East Jambi B.V. melaksanakan sosialisasi di dua daerah yakni di Kota Jambi, Kamis (23/1), kemudian berlanjut di Kecamatan Pauh Kabupaten Sarolangun pada, Jumat (24/1).
SKK Migas sendiri juga telah melakukan kunjungan ke Bandara Sultan Thaha Jambi untuk memastikan kesiapan peralatan pesawat dan memastikan kelengkapan perijinanannya.
Dalam sosialisasi tersebut SKK Migas menghadirkan perwakilan-perwakilan pemerintah daerah Provinsi Jambi, Dinas ESDM dan Dinas Perhubungan Provinsi Jambi, Pemerintah Kota Jambi dan Pemerintah Kabupaten Sarolangun.
Kemudian para camat beserta kepala desa di lima Kecamatan wilayah Kabupaten Sarolangun, tokoh masyarakat dan tumenggung Suku Anak Dalam dan dihadiri pula perwakilan unsur TNI/Polri.
Untuk sosialisasi di Kabupaten Sarolangun dilaksanakan di kantor Kecamatan Pauh dan didukung oleh Camat Pauh, Jupri. Pelaksanaan survei udara akan dilakukan oleh mitra yang ditunjuk oleh KKKS Repsol, yaitu CGG (Company General DuGeophisic) Aviation Indonesia.
Repsol South East Jambi B.V. adalah KKKS yang merupakan kontraktor kontrak kerja sama yang melaksanakan kegiatan eksplorasi di wilayah kerja / Blok South East Jambi yang sebagian besar berlokasi di Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi untuk melakukan kegiatan penemuan cadangan migas sesuai amanah yang diterima dari pemerintah melalui SKK-Migas.
KKKS Repsol akan melakukan kegiatan Airborne Gravity-Gradiometry (AGG) di wilayah udara Kabupaten Sarolangun selama 10 sampai 20 hari tergantung dari kecerahan cuaca setiap harinya.
Survei AGG akan dapat membantu dalam evaluasi kegiatan eksplorasi migas, salah satunya adalah penentuan lokasi kegiatan seismik, yang nantinya kemungkinan berkembang dalam penentuan lokasi sumur eksplorasi migas.
Kegiatan sosialisasi tanggal 23 Januari 2020 di Kota Jambi langsung dipimpin oleh Kepala SKK Migas Perwakilan Sumatera Bagian selatan, Adiyanto Agus Handoyo.
Adiyanto mengatakan dalam pelaksanaannya, KKKS Repsol memastikan semua aspek keselamatan dan lingkungan dan memenuhi ijin-ijin yang diperlukan sebagaimana yang berlaku di industri hulu migas serta standard perusahaannya dengan memperhatikan kaidah-kaidah keselamatan yang berlaku di Indonesia dan Internasional.
"Sehingga survei dengan teknologi mutakhir ini sangat aman dan sangat minim gangguan serta tidak menimbulkan potensi yang dapat merusak lingkungan karena akan dilakukan melalui udara dan akan dilakukan dalam tempo jangka waktu yang pendek," kata Adiyanto.
Kepala Departemen Humas SKK Migas Perwakilan Sumatera Bagian Selatan, Andi Arie minta dukungan dari semua lapisan masyarakat dan pemangku kepentingan Kabupaten Sarolangun untuk dapat membantu terselenggaranya kegiatan dengan lancar, serta mendoakan bersama agar kegiatan ini berlanjut hingga penemuan cadangan migas baru di Sarolangun.
Wakil Bupati Sarolangun, Hillalatil Badri, menyambut baik kegiatan tersebut," Mengingat dengan adanya operasi migas di wilayah kita maka ini merupakan potensi besar untuk membangun daerah Kabupaten Sarolangun tidak hanya dari dana bagi hasil (DBH) migas saja namun juga dari program CSR nya bahkan apabila nantinya ditemukan potensi cadangan migas dan melakukan pegeboran, maka diharapkan dapat membuka kesempatan lapangan pekerjaan bagi masyarakat kita," kata Hilallatil.
Sementara TNI dan Polri di wilayah Kabupaten Sarolangun memastikan keamanan berjalan amana selama kegiatan berlangsung khususnya di wilayah Air Hitam dan Pauh.***
Cari cadangan minyak baru di Sarolangun, SKK Migas-Repsol terbangkan pesawat khusus
Jumat, 24 Januari 2020 23:21 WIB