Kota Jambi (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi meningkatkan pemberdayaan masyarakat dalam upaya mitigasi bencana melalui pengukuhan Relawan Kebakaran (Redkar) tahun 2025 di lapangan Markas Komando Pemadam Kebakaran (Mako Damkar), Kota Baru, Kota Jambi, Kamis.
Wali Kota Jambi Maulana mengatakan keberadaan relawan pemadam kebakaran merupakan elemen penting dalam meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat terhadap potensi bencana kebakaran, terutama di kawasan permukiman padat.
Pengukuhan itu menjadi salah satu langkah strategis dalam memperkuat program Kampung Tangguh yang menjadi prioritas pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jambi periode 2025 hingga 2030.
Kampung Tangguh menjadikan Jambi sebagai kota modern dan berkelanjutan, dengan sistem tata ruang yang ramah lingkungan, solusi mobilitas perkotaan, serta mitigasi bencana seperti banjir dan kemacetan.
"Kita ingin memastikan masyarakat memiliki kekuatan mandiri dalam menangani keadaan darurat, sejalan dengan visi Kampung Tangguh, karena relawan Kota Jambi adalah garda terdepan dalam misi kemanusiaan melalui pengukuhan ini," katanya.
Pengukuhan berlangsung dengan khidmat, ditandai penyematan rompi dan penyerahan alat pendukung pemadaman kepada perwakilan relawan.
Kegiatan itu disaksikan oleh jajaran pemerintah kota, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, serta tokoh masyarakat dari berbagai kecamatan.
Maulana juga mengatakan program Kampung Tangguh bukan hanya terbatas pada aspek keamanan. Tetapi juga mencakup peningkatan ketahanan sosial, kesehatan, hingga kesiapan menghadapi bencana.
"Relawan ini merupakan mitra strategis pemerintah dalam membangun Jambi yang lebih aman, siaga dan responsif terhadap risiko kebencanaan," katanya.
Pada kesempatan itu, relawan diberikan penghargaan partisipasi dan dukungan program kegiatan Damkar Kota Jambi, penghargaan quick response penanggulangan kebakaran Kota Jambi, penghargaan sistem proteksi kebakaran gedung dan lingkungan kategori tinggi, sedang serta rendah.
Pemerintah setempat berharap sinergi antara pemerintah dan masyarakat ke depan semakin kuat, sehingga mampu menciptakan lingkungan yang lebih tangguh dan berdaya.
