Jambi (ANTARA) - Para petinju remaja yang bertanding pada ajang Popnas Provinsi Jambi 2022 memiliki peluang untuk dipertimbangkan masuk Pusat Pembinaan dan Latihan Pelajar (PPLP) Jambi sekaligus regenerasi atlet senior daerah itu.
"Ini kita cari bibit dalam rangka Popnas. Jadi, pokoknya bukan Kota Jambi saja, seluruh Jambi ini kita cari yang terbaik untuk persiapan masuk PPLP. Jadi ada modal, kita bukan asal ambil aja. Jadi kita lihat mental dia, keberanian dia, fisik dia kita nilai semua, teknik dia, baru masuk ke PPLP," kata pelatih tinju legendaris Jambi, Herry Maitimu.i
Menurut dia siapapun yang bertanding , juaranya akan ambil termasuk dari kuota yang ada di PPLP. Sekarang ada lima atlet muda , nanti bila mereka berhasil di Kejurnas, dan dapat emas baru peserta akan tambah. Tapi sebelum dapat emas masih tetap di situ.
"Tapi kita punya calon, udah ada untuk menggantikan senior-seniornya yang sekarang ini ada di PPLP maupun yang di luar untuk menghadapi senior," kata Herry Maitimu.
Pada kelas berat kategori Youth Pin Weight (46 kg) Atlet tinju asal Tebo menang angka melawan Atlet tinju asal Batanghari.
Pada kelas berat kategori Youth Fly Weight (52 kg) Atlet tinju asal Sarolangun menang angka melawan atlet tinju asal Sungai Penuh.
Sementara, pada kelas berat kategori Youth Light Fly (49 kg) Atlet tinju asal Muaro Jambi menang KO ronde 1 melawan petinju belia asal Batanghari.
Pertandingan tinju ini mengusung tema "Junjung tinggi sportivitas olahraga" .
Kemudian, pertandingan ini diakhiri oleh Atlet Sungai Penuh yang menang KO ronde 1 melawan atlet asal Sarolangun.
