Jambi (ANTARA) - Penjabat (Pj) Wali Kota Jambi, Sri Purwaningsih mendampingi Gubernur Jambi Al Haris melakukan peninjauan langsung pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sekolah TK Al Fatih Kelurahan Telanaipura, Kecamatan Telanaipura dan SDN 66 Kelurahan Pematang Sulur, Kecamatan Telanaipura.
Salah satu program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto untuk mendukung kecukupan gizi anak-anak sekolah menuju Indonesia Emas 2045 itu resmi diluncurkan di Kota Jambi pada Senin.
Program tahap awal ini menyasar ke 3.408 peserta didik di 14 sekolah tingkat TK, SD, SMP dan SMA.
Sebanyak 14 sekolah di Kota Jambi menjadi penerima manfaat, mencakup 3.408 peserta didik dari jenjang TK hingga SMA.
Sekolah-sekolah tersebut antara lain TK Al-Aqso, TK dan Playgroup Al Fatih Kids, TK Al-Hidayah, TK Islam Al-Amal, TK dan Paud An-Nur, SDN 131 Kota Jambi, SDN 66 Kota Jambi, SDN 201 Kota Jambi, SDN 198 Kota Jambi, SDN 87 Kota Jambi, MIS Nurul Ihsan, SMPN 17 Kota Jambi, SMP Islam Al-Fatih, dan SMAN 10 Kota Jambi.
Program MBG ini diinisiasi oleh Badan Gizi Nasional (BGN) bekerjasama dengan pemerintah daerah sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan kesehatan dan kecerdasan generasi muda melalui pemenuhan gizi seimbang.
Selain menyasar siswa, program ini juga akan diperluas untuk ibu hamil, ibu menyusui, dan balita, dengan puskesmas berperan dalam validasi data penerima manfaat.
Dalam peninjauannya itu, tampak Pj Wali Kota Jambi juga berinteraksi bersama para peserta didik untuk memastikan makanan yang diterima sesuai dengan standar Badan Gizi Nasional.
"Untuk kota Jambi apa yang telah direncanakan bisa dilaksanakan hari ini. Dan Alhamdulillah komentar dari peserta didik yang menerima MBG ini semuanya positif, mereka juga senang," kata Sri.
Dirinya juga menekankan bahwa pelaksanaan MBG di Kota Jambi dipastikan tidak mengganggu jam pelajaran dari peserta didik di sekolah-sekolah.
"Pendistribusian nya menyesuaikan saat jam istirahat agar makanan bisa langsung dikonsumsi oleh anak-anak. Agar para peserta didik tidak jenuh dan bosan menu makanan yang diberikan akan terus diubah-ubah setiap harinya dengan suguhan yang tentunya berstandar gizi nasional, seperti ayam, sayuran, buah-buahan, susu dan lainnya," katanya.
Di kesempatan itu, kepada peserta didik, Sri Purwaningsih juga berpesan, dengan diterapkan nya MBG ini para peserta didik bisa menerapkan budaya menabung.
"Adanya program ini otomatis yang biasanya jajan di sekolah menjadi berkurang. Maka untuk itu uang jajan yang diberikan orang tua kepada anak-anak bisa dikumpulkan karena adanya program Presiden ini," pungkasnya.
Sementara itu, hal senada juga diungkapkan Gubernur Jambi Al Haris, di hari pertama pemberlakuan program Makan Bergizi Gratis di Provinsi Jambi berjalan lancar. Namun untuk pelaksanaannya akan terus diawasi secara bersama-sama.
"Secara umum hari ini pelaksanaannya sudah cukup baik, yang mungkin perlu digaris bawahi ke depan adalah jam pendistribusian makanan dan menu yang setiap hari akan bervariasi," kata Al Haris.
"Ke depan yang perlu kita sesuaikan juga adalah kebiasaan dari peserta didik untuk waktu mengonsumsi makanannya. Karena setiap jenjang sekolah ada perbedaan untuk waktu istirahat," kata Gubernur Jambi Al Haris.
Dalam peninjauan program Makan Bergizi Gratis itu, turut hadir sejumlah unsur Forkopimda Provinsi dan Kota Jambi, serta para Kepala Perangkat Daerah terkait di lingkungan Pemerintah Provinsi dan Kota Jambi.