Jambi (ANTARA) - PT PLN (Persero) UPT Jambi secara resmi menyerahkan bantuan pemberdayaan masyarakat melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) kepada UMKM Batoku Jambi, Selasa (16/12).
Seremonial peresmian galeri dan workshop produksi ini menjadi tonggak baru bagi kelompok ibu-ibu di Jambi untuk mengubah limbah batok kelapa menjadi produk bernilai jual tinggi.
Prosesi penyerahan bantuan dan peresmian sarana produksi ini dihadiri langsung oleh jajaran manajemen PLN, Pemerintah Kota Jambi, serta para pengrajin lokal.
Manager PLN UIP3B UPT Jambi Ricky Haryoseno di Jambi, menuturkan program tanggung jawab sosial dan lingkungan kali ini berupa bantuan kepada UMKM Batoku.
Hal itu sebagai bukti bahwa perusahaan tidak hanya berfokus pada bisnis kelistrikan, tetapi juga berkomitmen untuk bertumbuh dan berkembang bersama masyarakat secara berkelanjutan.
Program itu merupakan bagian dari tanggung jawab sosial dan lingkungan PLN yang berfokus pada penguatan ekonomi berbasis potensi lokal.
Pihaknya mengatakan bahan baku batok kelapa selama ini tersedia melimpah dan sebagian besar berasal dari wilayah Tungkal, Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Namun, keterbatasan pelatihan dan pendampingan menjadi kendala dalam mengolah bahan baku tersebut menjadi produk bernilai jual. Maka, PLN hadir untuk melengkapi kebutuhan tersebut melalui program TJSL.
"Kami mengapresiasi Batoku Jambi karena digerakkan oleh anak muda yang kreatif. Semoga bantuan yang diberikan ini dapat meningkatkan produksi dan memperluas pemasaran produk Batoku," kata Ricky.
PT PLN mulai menyalurkan bantuan pemberdayaan masyarakat sejak Juni 2025 yakni penyediaan peralatan untuk perajin, pembangunan galeri sekaligus workshop produksi, serta pelatihan keterampilan bagi kelompok Ibu-ibu.
Wakil Wali Kota Jambi Diza Hazra Aljosha mengapresiasi pelaksanaan program tanggung jawab sosial dan lingkungan PT PLN itu, yang dinilai sejalan dengan program unggulan Pemerintah Kota Jambi, yakni Kota Jambi Bahagia.
"Program tanggung jawab sosial dan lingkungan PLN ini sejalan dengan visi Kota Jambi Bahagia melalui program Ruang Milenial (Rumel) dan Balai Latihan Kerja Tematik (Balikat), di mana pemberdayaan masyarakat serta peningkatan keterampilan menjadi kunci utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal," katanya.
Pemilik Batoku Jambi RD Azi Kusuma Wijaya mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih kepada PT PLN UIP3B UPT Jambi atas bantuan yang diberikan kepada para perajin di Kota Jambi berupa sarana dan prasarana produksi, sehingga mampu meningkatkan kapasitas dan kualitas hasil produksi serta menjangkau pasar yang lebih luas.
