Jambi (ANTARA Jambi) - Tingkat kelulusan Ujian Nasional (UN) SMP sederajat di Kabupaten Tanjung Jabung Timur tahun 2014 mencapai 100 persen, angka ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu yang hanya berhasil meluluskan 99,15 persen.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) Heri Widodo ketika dikonfirmasi, Minggu mengatakan, kelulusan 100 persen itu disambut suka cita oleh para siswa dan orang tua mereka saat pengumuman yang dilaksanakan di seluruh SMP dan MTS pada Sabtu (14/6) sore.
Widodo merinci, peserta UN SMP berjumlah sebanyak 2.143 orang, dan MTs sebanyak 894 orang.
Menurutnya Heri, prestasi ini merupakan hasil dari kerja keras dan perjuangan siswa, guru, kepala sekolah hingga komite sekolah dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar.
"Semua bekerja keras mencambuk prestasi supaya bisa berubah dan anak didik bisa lulus semuanya," ujarnya.
Pemberian materi pelajaran juga telah sesuai dengan kisi-kisi soal yang diujikan pada pelaksanaan UN, karena itu sepantasnya berterima kasih kepada para kepala sekolah, guru, komite, siswa dan juga kepada Bupati Tanjabtim yang telah memberikan motivasi dan perhatian dalam upaya meningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Tanjabtim.
Ia minta seluruh kepala sekolah, guru dan para siswa tidak terlena dengan prestasi ini, tapi menjadikan cambuk agar ke depan bisa dipertahankan dan lebih baik lagi.
Sementara itu, Bupati Tanjabtim Zumi Zola Zulkifli mengaku sangat puas dan memberikan apresiasi positif atas kelulusan 100 persen yang diraih oleh peserta ujian nasional SMP sederajat tahun ini.
Ia menyatakan akan terus memperujuangkan peningkatan kualitas pendidikan dan sumber daya manusia di Kabupaten Tanjabtim.
"Salah satu wujudnya adalah dengan memberikan beasiswa kepada siswa berprestasi yang tidak mampu untuk dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi," ujarnya.
Menurut Zola, masalah pendidikan merupakan tanggung jawab bersama yang harus dipikul demi menciptakan generasi yang berkualitas.
Pemkab Tanjabtim memiliki tanggungjawab besar, karena itu masalah pendidikan akan menjadi hal sangat prioritas.(Ant)