Muarasabak (ANTARA Jambi) - Pemkab Tanjung jabung timur (Tanjabtim) menyambut dan mendukung program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) III yang merupakan program pusat.
Wakil Bupati Tanjabtim Robby Nahliyansyah di Muarasabak, Rabu, menjelaskan melalui program ini diharapkan semua wilayah ini bisa mendapatkan pelayanan air bersih, sebab jaringan air minum perpipaan baru mencapai 19,8 persen, sedangkan untuk sanitasi layak baru mencapai 45 persen.
Itu artinya masih jauh dari target RPJM nasional yang untuk air minum dan sanitasi harus mencapai 100 persen pada akhir 2019 mendatang.
Selain itu, dalam visi misi Bupati Tanjabtim periode 2016-2021, salah satu programnya adalah penyediaan sarana air minum berbasis masyarakat di pedesaan.
"Semoga dengan dimulainya program Pamsimas III ini, kebutuhan masyarakat terhadap akses air minum dan sanitasi layak dapat terpenuhi," katanya mengharapkan.
Karenanya Pemkab Tanjabtim menyambut baik program Pamsimas III ini, sebab memiliki tujuan yang sangat strategis dalam upaya memenuhi salah satu kebutuhan warga serta mengubah pola pikir dan prilaku masyarakat terhadap pola hidup sehat.
"Makanya saya sangat mengharapkan SKPD terkait, Camat, Kepala Desa dan pihak terkait lainnya dapat benar-benar sepenuh hati dan sekuat tenaga untuk mensosialisasikan dan mendukung program ini," kata bupati.
Sementara itu Kepala Bappeda Tanjabtim Agus Pirngadi mengatakan keikutsertaan dalam program tersebut karena capaian air bersih yang layak di daerah ini masih sangat rendah dibawah yakni 20 persen.
Makanya perlu akselerasi agar target Pemerintah Pusat yang menginginkan 2019 tercapai 100 persen tercapai.
"Secara riil APBD Tanjabtim tidak mencukupi penyediaan air bersih. Makanya kita ikut program ini. Kita berharap semua desa di Tanjabtim dapat pelayanan air bersih,’’ tandasnya.