Jambi (ANTARA) - Sebanyak lima bakal calon Rektor Universitas Jambi (Unja) lulus tahap penjaringan yang dilakukan Senat Unja.
Secara administrasi kelima bakal calon Rektor Unja tersebut memenuhi syarat mencalonkan diri sebagai Rektor periode 2019-2024. Selanjutnya bakal calon rektor Unjatersebut akan emmasuki tahap ke dua rangkaian pemilihan rektor Unja, yakni tahap penyaringan.
"Usai dilakukan verifikasi terhadap bakal calon rektor, langsung dilakukan pencabutan nomor urut bakal calon," kata Ketua Panitia Pemilihan Rektor Unja Dr. H. Fauzi Syam, MH di Jambi, Selasa.
Berdasarkan hasil pencabutan nomor urut pasca dilakukannya verifikasi bakal calon rektor Unja, nomor urut satu diperoleh oleh Dr. Sahuri I, S.H, M.Hum, nomor urut dua Prof. Dr. Elita Rahmi, S.H, M.Hum, nomor ururt tiga Prof. H. Sutrisno, M.Sc, Ph.D, nomor urut empat Prof. H. Johni Najwan, S.H, M.H, Ph.D dan nomor urut lima Prof. Dr. Haryadi, S.E, M.MS.
Usai pengambilan nomor urut, bakal calon rektor tersebut melakukan deklarasi damai pemilihan rektor Unja. Kelima bakal calon rektor unja berikrar untuk sepakat akan mematuhi dan melaksanakan setiap tahapan pemilihan rektor secara demokratis, damai, bermartabat dan penuh tanggung jawab serta mengedepankan etika dan moralitas selama dan setelah pelaksanaan pemilihan rektor. Kemudian para bakal calon rektor sepakat untuk menciptakan situasi yang kondusif selama dan setelah pelaksanaan pemilihan rektor. Serta bertekad untuk siap menang dan siap kalah dalam pemilihan rektor tersebut.
Tahap penyaringan bakal calon rektor Unja tersebut dijadwalkan panitia pada tanggal 30 September mendatang. Dari lima bakal calon yang lulus tahap penjaringan tersebut akan terpilih tiga orang pada tahap penyaringan nantinya.
Rangkaian tahapan pemilihan rektor Unja tersebut dilakukan berdasarkan pertusan Kemenristekdikti nomor 19 tahun 2019 dan peraturan senat Unja nomor 1 tahun 2019 tentang tata cara pemilihan rektor Unja periode 2019-2024.
"Sementara itu, untuk jawal pemilihan rektor Unja kita masih akan berkoordinasi dengan pihak kementrian, namun panitia pemilihan merencanakan pemilihan rektor Unja tersebut akan dilakukan pada tanggal 30 November mendatang.
