Jambi (ANTARA) - Warga Kecamatan Jambi Luar Kota (Jaluko) Kabupaten Muaro Jambi Provinsi Jambi mengeluhkan layanan PDAM Tirta Muaro Jambi terkait sering tidak mengalirnya air bersih dari PDAM Tirta Muaro Jambi ke rumah warga.
Salah seorang warga Pematang Gajah, Rian di Muaro Jambi, Sabtu (24/7) mengatakan bahwa terhentinya aliran air bersih yang berasal dari PDAM Tirta Muaro Jambi kerap kali terjadi di perumahannya. Bahkan air bersih tidak mengalir hingga berhari-hari, yang terbaru air tidak mengalir sejak Kamis (22/7) hingga sabtu (24/7).
"Tiap bulan pasti ada kerusakan, kalau mati sejam atau dua jam kita maklum karena harus perawatan dan sebagainya. Tapi kalau tiap bulan rusak rasanya aneh saja. Ganti saja dengan alat-alat yang baru biar nggak rusak, " terang Rian.
Rian menyayangkan atas kinerja pelayanan PDAM Tirta Muaro Jambi ini. Dirinya selalu mengeluhkan masalah ini kepada nomor pengaduan PDAM Tirta Muaro Jambi.
"Saya sudah sampaikan keluhan, tapi ya gitu mereka cuma bisa minta maaf terus bilang ada yang rusak, estimasi perbaikan tiga hari,untuk yang kali ini katanya Jumat (23/7) malam sudah baik nyatanya sampai Sabtu belum juga air mengalir, " ujarnya.
Selain Rian, Martin warga Jaluko Mendalo Park, Sabtu (24/7) juga mengeluhkan hal yang sama. Dirinya juga sulit mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari karena air PDAM Tirta Muaro Jambi sudah tiga hari tidak mengalir.
"Sudah tiga hari nggak ngalir air nih. Kami bayar tepat waktu tapi air mati terus apa kami mesti tayamum, apalagi saya punya bayi butuh air bersih, " terang Martin.
Dirinya berharap kinerja pelayanan PDAM Tirta Muaro Jambi dapat dikoreksi oleh Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi khususnya oleh Bupati Muaro Jambi Masnah Busro. Martin mengatakan hal ini bukan pertama kali terjadi, bahkan sejak dirinya pindah ke Jaluko air bersih sering tidak teraliri dengan maksimal oleh PDAM Tirta Muaro Jambi. Bahkan dirinya bersama para tetangga terkadang harus membeli air bersih.
"Sudah sering mati gini. Bingung juga dengan pelayanan PDAM Muaro Jambi. Semoga buk Bupati dengar keluhan kami dan kinerja PDAM Tirta Muaro Jambi cepat dikoreksi, " harapnya.
Sementara itu, saat dikonfirmasi via telpon Direktur PDAM Tirta Muaro Jambi Budi Mulia tidak dapat dihubungi. Sedangkan berdasarkan informasi yang didapat dari layanan informasi dan pengaduan PDAM Tirta Muaro Jambi disebutkan bahwa telah terjadi perbaikan alat dimulai sejak Kamis kemarin (22/7) dan diinformasikan estimasi 3 hari. Dan untuk informasi terakhir perbaikan baru selesai Jum'at (23/7) pukul 20.30 WIB namun hingga Sabtu (24/7)pelanggan masih belum dapat menikmati air bersih dari PDAM Tirta Muaro Jambi.