Jambi (ANTARA) - Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi Pinto Jayanegara menyambut baik dan mendukung penuh dimulainya pembangunan jalan khusus (hauling) batubara oleh investor swasta PT.Putra Bulian Properti di Provinsi Jambi.
Pembangunan trase pertama jalan hauling batubara sepanjang 143 kilometer itu ditandai dengan pemasangan batu pertama (ground breaking) oleh Gubernur Jambi di Desa Sakean, Kecamatan Kumpeh Ulu Kabupaten Muarojambi, Kamis (1/9).
Pembangunan tersebut diharapkan akan menjadi salah satu alternatif jalur angkutan jalan khusus batubara dari Tembesi ke pelabuhan Talang Duku.
"Ke depan kita harapkan angkutan tongkang batubara melalui alur sungai Batanghari juga dimaksimalkan sehingga kemacetan, kerusakan dan kecelakaan lalu lintas di jalan umum atau jalan negara dapat dihindari dan diminimalisir," kata Pinto.
Ia juga minta ground breaking pembangunan jalan khusus batubara oleh pihak swasta tersebut bukan hanya sekedar seremonial saja dan tidak berkelanjutan.
"Kami juga minta Pemprov Jambi melobi Kementerian Perhubungan untuk menganggarkan APBN untuk merevitalisasi Sungai Batanghari dan segera menginisiasi terbentuknya konsorsium swasta untuk pengerukan alur Sungai Batanghari sehingga dapat dimanfaatkan oleh tongkang angkutan batubara dengan tonase besar dari Tenam, Tembesi ke pelabuhan Talang Duku dan ke ambang luar pantai timur," jelasnya.
Pinto juga berharap dengan pembangunan hauling batubara tersebut akan menyerap ratusan tenaga kerja lokal dan berdampak positif terhadap perekonomian masyarakat di sepanjang jalan khusus batubara.
Pinto juga minta pihak investor untuk meminimalisir dampak negatif seminimal mungkin selama tahap pembangunan hauling maupun ketika sudah memasuki tahap pemanfaatannya nanti.***