Jambi (ANTARA) -
Wali Kota Jambi Syarif Fasha memerintahkan kepada tim reaksi cepat Dinas Sosial (Dinsos) setempat untuk menggencarkan patroli para gelandangan dan pengemis (Gepeng) di wilayah tersebut.
"Sehingga tak ada lagi gepeng berkeliaran di jalan-jalan Kota Jambi," kata Wali Kota Syarif Fasha di Jambi, Rabu.
Fasha menjelaskan, Dinas Sosial harus rutin turun lapangan untuk patroli. Jika menemukan gelandangan dan pengemis maka langsung tangkap dan beri pembinaan.
Fasha juga perintahkan agar tidak ada pengemis lagi di jalan-jalan Kota Jambi. Mulai pengemis yang membawa anak bayi, manusia gerobak, manusia silver, dan lain-lainnya.
Saat ini Kota Jambi mempunyai tim reaksi cepat (TRC) di bawah Dinas Sosial. Selain itu, masyarakat bisa melaporkan ke call center 112 jika menemukan atau melihat anak punk, pengemis, dan lain-lain.
"Tim TRC harus banyak patroli, yang jual-jual koran sambil menggendong anak bayi, diamankan semua. Saya lihat pasca lebaran masih banyak berkeliaran," katanya.
Sebelumnya , pada Kamis (27/4) , Tim Reaksi Cepat (TRC) Dinsos Kota Jambi mengamankan seorang pengemis dipersimpangan lampu merah setempat.
Setelah dilakukan pemeriksaan intensif di kantor Dinsos Kota Jambi, pengemis disabel tersebut diketahui berbohong, bahwa kakinya puntung di bagian sebelah kanan. Pengemis tersebut menekuk kakinya ke arah belakang tubuhnya.
Selanjutnya terhadap pengemis tersebut dilakukan asesmen lanjutan. Alasan pengemis tersebut melakukan hal itu adalah mencari nafkah.
Pengemis tersebut mengaku belajar mengemis dari rekannya sewaktu di Palembang.