Jambi (ANTARA Jambi) - Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Batanghari, Jambi, mengumpulkan sejumlah padagang dari sejumlah pasar di daerah itu untuk mengantisipasi kenaikan harga barang kebutuhan selama puasa dan menjelang Idul Fitri.
Kepala Bidang Perdagangan dan Insdustri Disperindagkop Batanghari Suparno, Jumat mengatakan, kenaikan harga kebutuhan bahan pokok kerap terjadi selama puasa dan menjelang Idul Fitri, karena itu pihaknya mengadakan rapat khusus mengenai fenomena tersebut.
Langkah ini dinilainya penting karena kenaikan harga bahan pokok bisa menyebabkan inflasi yang tinggi.
"Ya, kita akan menggelar rapat khusus. Dalam rapat nanti sejumlah pedagang pasar sudah diundang, begitu instansi terkait lainnya. Yang jelas, diputuskan pada rapat nanti harus menekan kenaikan harga barang pokok jelang Lebaran," kata Suparno.
Ia mengatakan, upaya mencegah terjadinya lonjakan harga sembako juga akan digelar melalui operasi pasar. Pihaknya juga telah menyiapkan pasar murah yang menjual sembako yang akan digelar di setiap kecamatan.
"Kita sudah siapkan paket untuk pasar murah, paket yang dipersiapkan sama halnya dengan tahun sebelumnya, yakni berjumlah 4.000 paket. Diharapkan dengan upaya-upaya tersebut kenaikan harga bisa ditekan," ujarnya.
Saat ditanya, Suparno menjelaskan, berdasarkan data terakhir yang diterima, saat ini harga barang makanan pokok relatif stabil. Pada sejumlah barang yang dijual untuk kebutuhan makanan, harga ayam potong dan ayam kampung yang mengalami kenaikan.
"Ayam potong dari harga Rp30.000 naik menjadi Rp33.000/kg, ayam kampung dari harga Rp45.000 perkilonya naik menjadi Rp50.000/kg," katanya.
Saat ini, hanya harga ayam yang mengalami kenaikan, sementara harga sembako lain masih stabil. Bahkan ada juga barang yang mengalami penurunan.(Ant)
Disperindagkop Batanghari kumpulkan pedagang antisipasi kenaikan harga
Jumat, 4 Juli 2014 23:32 WIB
......Kita sudah siapkan paket untuk pasar murah, paket yang dipersiapkan sama halnya dengan tahun sebelumnya, yakni berjumlah 4.000 paket," ujarnya......