Menteri Agraria Tata Ruang/ Kepala Badan Pertanahan Nasional Hadi Tjahjanto menargetkan realisasi program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) di Kota Jambi selesai pada 2023.
"Rencana ke depan adalah 2023 sudah bisa 100 persen terdaftar semua," kata Manteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto saat pengecekan program PTSL di Kota Jambi, Kamis.
Saat ini untuk Kota Jambi capaian program PTSL sudah mencapai 86 persen dari total 210 ribu, tersisa 14 persen lagi.
Dengan begitu, kata dia jika realisasi PTSL sudah mencapai 100 persen maka sudah dipastikan Kota Jambi sebagai kota lengkap.
"Dari seluruh permasalahan tanah di Jambi sudah terdaftar dan itu pun sudah dimasukkan dalam sistem digitalisasi," katanya menerangkan.
Dengan ini, jika ke depan ada mafia tanah yang ingin mengaku atas kepemilikan tanah tersebut maka sudah tidak bisa karena semua sudah terdaftar.
Menteri ATR /BPN sudah melakukan pengecekan realisasi PTSL di Kota Jambi dan memastikan langsung kelapangan terkait permasalahan dan penyelesaian sertifikat.
" Tadi saya sudah temui warga yang menerima sertifikat, saya cek apakah ada biaya mereka bilang semua gratis," katanya.
Selain itu, dia juga berpesan kepada warga untuk menyimpan sertifikat tanah ini dengan baik karena menjadi surat berharga.
" Disimpan ditempat yang aman, dijaga jangan sampai hilang dan rusak," katanya berpesan kepada warga penerima sertifikat di Kota Jambi.
Dia menginginkan nantinya jika ada warga yang menggunakan sertifikat tanah ini untuk meminjam dana di jasa keuangan maka harus diberikan ke jasa keuangan yang legal.
" Jangan sampai nanti hilang sertifikatnya kalau untuk agunan di rentenir," katanya.
Sambil membagikan sertifikat, Menteri ATR ini juga tak sungkan menyapa warga yang menerima dan menanyakan kondisi warga saat ini.