Kota Jambi (ANTARA) - Anggota Komisi V DPR RI H.A. Bakri menyoroti kemacetan lalu lintas di sekitar Jembatan Aur Duri I Kota Jambi, penghubung jalan lintas timur (Jalintim) Sumatera.
"Harus ada solusi cepat, untuk mengurangi kemacetan itu," katanya saat dihubungi dari Jambi, Jumat.
Ia menjelaskan, rencana awal pihak pemerintah bersama legislatif menganalisa untuk membuat duplikat jembatan baru di sisi jembatan lama, namun terkendala ketersediaan lahan sehingga tidak memungkinkan membangun jembatan baru di sekitar jembatan itu (Aur Duri I).
Jembatan Aur Duri I Jambi, selalu mengalami kemacetan saat jam sibuk (pagi dan sore), setiap hari petugas kepolisian dari pos pengamanan Aur Duri di bantu dinas perhubungan provinsi dan masyarakat sekitar berjaga mengatur lalulintas untuk mengurangi kemacetan di sekitar jembatan itu.
Menurut dia, solusi yang paling rasional dengan membangun jembatan baru satu paket dengan ruas Tol Jambi-Rengat.
Kendaraan besar dari arah Jambi menuju Riau atau sebaliknya langsung terintegrasi ke jalan Tol sehingga kemacetan bisa terurai. Lokasi jembatan menurut rencana di bangun di Kecamatan Pemayung Kabupten Batanghari membentang di atas Sungai Batang Hari.
"Jadi, mobil besar yang biasanya menggunakan jalan lintas timur kedepannya tidak lewat di situ lagi, itu salah satu solusinya," kata Bakri.
Terkait pelaksanaan pembangunan ruas Tol Jambi-Rengat, dirinya belum bisa memastikan karena saat ini pemerintah pusat tengah melakukan program efisiensi anggaran.
