Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemanasiswaan FKIP Unja Delita Sartika mengatakan saat ini FKIP memiliki 7 Jurusan dengan 20 Prodi Sarjana, 7 Prodi Magister dan satu Prodi Profesi. Saat ini FKIP UNJA memiliki lebih kurang 8968 mahasiswa aktif, 391 Dosen, dan 89 Tenaga Kependidikan.
“Untuk jumlah mahasiswa yang melaksanakan MBKM sejak 2021 sebanyak 1979 mahasiswa yaitu 22 persen dari total mahasiswa S1, selain itu ada 3 jenis Baik Pelaksanaan Kurikulum (BKP) MBKM yang dilaksanakan di UNJA yaitu Program MBKM Kementrian, Program MBKM UNJA dan Program MBKM Binaan Prodi dan Jurusan,” kata dia.
Jenis BKP MBKM yang dilaksanakan di FKIP Unja yaitu Program MBKM Kementrian meliputi, PMM (Pertukaran Mahasiswa Merdeka antar pulau), Kampus Mengajar, MSIB (Mahangn Studi Independen Bersertifikat, PMW (Program Mahasiswa Wirausaha), PHP2D (Program Holostik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa dan Pejuang Muda dari kementrian Sosial.
Program MBKM Unja yaitu Pro-IDE (Program Inovasi Desa), Proyek Kemanusiaan, Pertukaran mahasiswa antar program studi, Proyek Wirausaha, Progra, Pengabdian Mahasiswa kepada Masyarakat dan KKN tematik MBKM.
Sedangkan Program MBKM Binaan Prodi dan Jurusan yaitu Magang Kependidikan, Asistensi Riset, Pertukaran Mahasiswa U to U, membangun desan, dan Studi Independen.
Ia menjelaskan untuk model relaksasi kurikulum dan aturan, mahasiswa dibolehkan mengontrak terbuka mata kuliah semester lima, enam dan tujuh kemudian mata kuliah bisa ditawarkan pada semester ganjil khusus bagi peserta MBKM, relaksasi aturan mengontrak mata kuliah lapangan dengan syarat khusus minimum SKS seperti PLP dan Magang dan bisa mengadposi mata kuliah prodi lain yang relevan sebagai mata kuliah pilihan di prodi.
Selain itu ia mengatakan Program MBKM unggulan adalah Sekolah laboratorium tingkat PAUD, SD, Menengah kemudian Kewirausahaan bidang pendidikan, teknologi pendidikan dan pengelolaan potensi lokal untuk pemajuan bahasa, sejarah, sastra, budaya (mengakomodir Prodi ex-FIB).