Kota Jambi (ANTARA) - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (Kanwil DJPb) berkolaborasi dengan Universitas Jambi (Unja) dalam upaya membekali pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) menguasai pemasaran berbasis digital.
Kepala Kanwil DJPb Provinsi Jambi Tunas Agung Jiwa Brata di Jambi, Kamis, mengatakan pembekalan pelaku UMKM untuk mewujudkan jangkauan pasar lebih luas.
Karenanya, kegiatan ini melibatkan akademisi dari Universitas Jambi yang dinilai telah menguasai wirausaha melalui sistem digital.
"Kegiatan ini merupakan pemberdayaan pelaku UMKM yang tindak lanjut dari pelatihan yang digelar serupa dua pekan lalu," katanya.
Jumlah peserta pelaku UMKM yang terlibat mengalami peningkatan dibanding sebelumnya. Dari 60 pelaku usaha, menjadi 64 UMKM yang mengikuti kegiatan pelatihan itu.
Sasaran utama kegiatan tersebut, kata dia, untuk meningkatkan pemahaman pelaku UMKM terhadap tantangan usaha, khususnya di bidang digitalisasi.
Harapannya, pelaku usaha dapat memanfaatkan teknologi digital hingga memperluas skala bisnis, dengan memanfaatkan teknologi.
Menurut Agung, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah membuat program terukur memberikan kontribusi melalui pembinaan, dalam upaya meningkatkan kapasitas kewirausahaan melalui digital ke pelaku UMKM.
Selama ini, masih banyak kendala yang dihadapi oleh pelaku usaha, terutama terkait akses mendapatkan kucuran dana dari pihak perbankan. Disebabkan kelengkapan dokumen masih banyak yang belum memenuhi kriteria.
“Kami mulai dari yang paling dasar. Pelatihan-pelatihan ringan untuk meningkatkan skala usaha, sehingga pada akhirnya mereka bisa mengakses pembiayaan perbankan,” katanya.
