Logistik Pilkada 2020 mulai disalurkan ke PPS

Jambi (ANTARA) - Logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 di Provinsi Jambi berupa surat suara, formulir, tinta, dan logistik lainnya mulai disalurkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten dan kota ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) di daerahnya masing masing.

"Untuk logistik pemilihan gubernur dari KPU Provinsi Jambi sudah 100 persen disalurkan ke KPU kabupaten dan kota, saat ini logistik tersebut dalam tahap penyaluran ke PPS," kata Ketua KPU Provinsi Jambi M Subhan, di Jambi, Senin.

Menurut dia, penyaluran logistik tersebut menggunakan truk tertutup. Hal tersebut dilakukan sebagai antisipasi jika turun hujan, mengingat saat ini di Provinsi Jambi masih berada pada musim hujan. Begitu pula dengan logistik pendukung penerapan protokol kesehatan COVID-19 turut disalurkan oleh KPU.

Penyaluran logistik ke daerah-daerah yang sulit dijangkau dilakukan lebih awal. Sebab di Provinsi Jambi masih terdapat daerah-daerah yang tidak memiliki akses jalan yang memadai, sehingga harus ditempuh menggunakan kendaraan roda dua bahkan ada yang harus berjalan kaki.

Untuk daerah yang aksesnya mudah dijangkau, kata dia, logistik pilkada tersebut akan diinapkan di kantor desa atau kelurahan. Selanjutnya pada tanggal 9 Desember pagi, sebelum TPS dibuka, petugas KPPS akan mengambil logistik ke desa atau kelurahan.

"Sementara, untuk daerah yang sulit dijangkau, logistik pilkada tersebut akan didistribusikan langsung ke anggota KPPS dan akan dijaga ketat oleh aparat keamanan," katanya.

M Subhan mengimbau masyarakat untuk hadir ke TPS pada tanggal 9 Desember sesuai dengan surat undangan yang diberikan untuk memberikan hak suaranya. Subhan memberikan jaminan bahwa TPS dan anggota KPPS yang bertugas aman dari COVID-19.

Sebab, penerapan protokol kesehatan di TPS di terapkan secara disiplin, mulai dari menjaga, jarak, mencuci tangan, wajib menggunakan masker dan tahapan pencoblosan dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan COVID-19. Begitu pula dengan petugas yang sudah menjalani tes cepat.

"Kepada masyarakat kami imbau untuk hadir ke TPS memberikan hak suaranya, jangan takut karena penerapan protokol kesehatan di TPS dilaksanakan secara disiplin dan ketat," kata M Subhan.